Posts

Showing posts from May, 2005

Bila Al-Quran Bisa Bicara

Image
Waktu engkau masih kanak-kanak............. kau laksana kawan sejatiku Dengan wudu', Aku kau sentuh dalam keadaan suci, Aku kau pegang Aku,kau junjung dan kau pelajari Aku engkau baca dengan suara lirih atau pun keras setiap hari Setelah selesai engkau menciumku mesra Sekarang engkau telah dewasa.............. Nampaknya kau sudah tak berminat lagi padaku... Apakah Aku bahan bacaan usang yang tinggal sejarah...? Menurutmu, mungkin aku bahan bacaan yang tidak menambah pengetahuanmu Atau, menurutmu aku hanya untuk anak kecil yang belajar mengaji....... Sekarang, Aku tersimpan rapi sekali; sehingga engkau lupa di mana Aku tersimpan Aku sudah engkau anggap hanya sebagai pengisi setormu. Kadang kala Aku dijadikan mas kawin agar engkau dianggap bertaqwa Atau Aku kau buat penangkal untuk menakuti iblis dan syaitan Kini Aku lebih banyak tersingkir, dibiarkan dalam kesendirian, kesepian. Di dalam almari, di dalam laci, aku engkau pendamkan. Dulu...pagi-pagi...surah-surah yang ada padaku engk

DRABC

Image
Waktu saya masih SMA (sekitar tahun 97-an) saya menjadi anggota PMR Wira dan mulai belajar tentang pertolongan pertama. Saya masih ingat banget, ada suatu pedoman tindakan pertolongan pertama yang bernama "PATUT" , yang merupakan akronim: P = PENOLONG harus mengamankan diri sendiri dulu sebelum bertindak A = AMANKAN KORBAN dari gangguan di tempat kejadian sehingga bebas dari bahaya T = TANDAI TEMPAT KEJADIAN sehingga orang lain tahu bahwa di tempat itu ada kecelakaan. U = USAHAKAN MENGHUBUNGI ambulans, dokter atau yang berwajib T = TINDAKAN pertolongan terhadap korban dalam urutan yang tepat. Sebenarnya PATUT dibuat untuk mengaman daerah kecelakan lalu lintas bukan untuk menolong korban. Ketika saya mahasiswa saya menjadi anggota Korps Suka Rela (KSR) PMI, disini saya diperkenalkan dengan apa yang disebut Pemeriksaan Korban ada yang menyebut Survei Korban. Disini ada 2 komponen Pemeriksaan Primer/Awal untuk memeriksa fungsi hidup dasar dan Pemeriksaan Sekunder untuk memeriksa

Subject: Surat sayang dari Allah

Message: Saat kau bangun pagi hari, AKU memandangmu dan berharap engkau akan berbicara kepada KU, walaupun hanya sepatah kata meminta pendapatKU atau bersyukur kepada KU atas sesuatu hal yang indah yang terjadi dalam hidupmu hari ini atau kemarin ...... Tetapi AKU melihat engkau begitu sibuk mempersiapkan diri untuk pergi bekerja ....... AKU kembali menanti saat engkau sedang bersiap, AKU tahu akan ada sedikit waktu bagimu untuk berhenti dan menyapaKU, tetapi engkau terlalu sibuk ......... Disatu tempat, engkau duduk disebuah kursi selama lima belas menit tanpa melakukan apapun. Kemudian AKU Melihat engkau menggeerakkan kakimu. AKU berfikir engkau akan berbicara kepadaKU tetapi engkau berlari ke telephone dan menghubungi seorang teman untuk mendengarkan kabar terbaru. AKU melihatmu ketika engkau pergi bekerja dan AKU menanti dengan sabar sepanjang hari. Dengan semua kegiatanmu AKU berfikir engkau terlalu sibuk mengucapkan sesuatu kepadaKU. Sebelum makan siang AKU melihatmu memandang se